Apakah Dry Cleaning Itu?

Seringkali saat kita menginap di hotel, saat mau laundry-kan cucian kita, mereka menawarkan dry cleaning. Alasannya lebih cepat, meski harus dibayar lebih mahal. Keistimewaan lainnya sepeti yang dipromosikan mereka adalah lebih bersih khususnya terkena noda kimia seperti tetesan tinta.

Tapi sebenarnya apakah dry cleaning itu? Apakah bedanya dengan laundry seperti biasanya itu?

Dry cleaning adalah pencucian tanpa mengunakan air. Solven adalah sebagai pengganti air. Dry cleaning ini awalnya muncul di negara-negara yang air bersihnya sulit dicari, karena itu muncul teknik dry cleaning. Selain itu tidak semua linen dapat dicuci dengan air. Dry cleaning sudah jamak di negara-negara maju.

Maka tidak aneh kalau kita lihat label pada pakaian mahal harganya yang diimpor dari negara-negara maju, tertulis ‘Dry Clean Only’. Karena dampak pencucian dengan dry cleaning membuat linen lebih awet (longlasting) dibandingkan dengan dicuci pakai air.

Kalau dibandingkan antara dry cleaning dengan tidak, maka biasanya laundry dengan pencucian air pada pencucian yang ke 1000 kali, terlihat linen mulai rusak. Serat kain menjadi tipis dan warnanya pudar. Karena itu bagi yang ingin awet linen karena harganya mahal bisa melakukan pencucian dengan teknik dry cleaning.

Kelebihan menggunakan dry cleaning adalah :

  1. Bahan yang di dry cleaning akan lebih awet dan tidak mudah kusut.
  2. Proses pencucian dry cleaning lebih cepat dari pada proses pencucian biasa.
  3. Solvent yang sudah dipakai / kotor, dapat di suling / destilasi untuk menghasilkan solvent murni, sehingga dapat dipakai berulang-ulang.
  4. Proses pencucian dengan dry cleaning mengindari kain mengalami penyusutan (mengecil). *(ys/20170605)